Aku menemukanmu, namun masih dalam tanda semu
Aku mulai menatapmu tak biasa
Ada senyum sederhana yang membuat hati terpana
Ada detak yang melaju tak bisa dikendalikan
Aku mulai terjebak dalam kerinduan
Atas semua perbuatan, atas semua kebaikan
Perlahan, kutiupkan pesan singkat untukmu
Ketidaktahuanmu membuat aku sempat meragu
Namun salah satu alasan kuatku adalah kamu
Yaitu rindu yang terbungkus syahdu
Ternyata akupun sering memelukmu kedalam titik haluku
Membiarkanmu berada dalam tokoh utamaku
Menjalankan skenarioku sebagai pengobat rindu
Menjadikanmu pengiring tidurku
Serta membawamu kedalam mimpi indahku
Aku menatap diriku teramat bodoh
Aku begitu candu untuk merindu
Maaf, karena hanya dengan itu aku bisa berbagi rindu
Mengarang cerita berlandas temu
Kamu Kamu Kamu
Selalu itu,
Dalam renung malam yang terus kusembunyikan
Aku memohon agar Tuhan mengabulkan
Atas segala harap yang mungkin menjadi kenyataan
Tak ada rasa bosan untuk terus mengamini
Setiap doa yang kusebut ditiap sepertiga malam ini
Dan terus meyakini, suatu saat nanti bila bertemu lagi
Dalam ikatan yang pasti
Maaf,
Maafkan takdirku yang terus memburu bayangmu
Karena aku sulit menemukan selain dirimu
Sekali kutemukan akan kujaga bila perlu
Kamu memang bukan penerjemah kode, yang suka merayu ramah
Mengatasnamakan rindu sebagai jalan amarah
Namun bila rindu datang bergemuruh, lekas cepatlah mengadu
Jangan sampai Ia runtuh, terlebih jika perlahan terbunuh
Karena obat rindu ialah temu
Dan juga doa yang terbalut bisu
Meski hanya diam sepi menunggu
Menanti kedatanganmu yang semakin pilu
Namun, percayalah rindu ini akan selalu tertuju untukmu
Pada sukma canduku
Yang bermodal rindu
Karena ingin bertemu
Virlyanamd
Aku mulai menatapmu tak biasa
Ada senyum sederhana yang membuat hati terpana
Ada detak yang melaju tak bisa dikendalikan
Aku mulai terjebak dalam kerinduan
Atas semua perbuatan, atas semua kebaikan
Perlahan, kutiupkan pesan singkat untukmu
Ketidaktahuanmu membuat aku sempat meragu
Namun salah satu alasan kuatku adalah kamu
Yaitu rindu yang terbungkus syahdu
Ternyata akupun sering memelukmu kedalam titik haluku
Membiarkanmu berada dalam tokoh utamaku
Menjalankan skenarioku sebagai pengobat rindu
Menjadikanmu pengiring tidurku
Serta membawamu kedalam mimpi indahku
Aku menatap diriku teramat bodoh
Aku begitu candu untuk merindu
Maaf, karena hanya dengan itu aku bisa berbagi rindu
Mengarang cerita berlandas temu
Kamu Kamu Kamu
Selalu itu,
Dalam renung malam yang terus kusembunyikan
Aku memohon agar Tuhan mengabulkan
Atas segala harap yang mungkin menjadi kenyataan
Tak ada rasa bosan untuk terus mengamini
Setiap doa yang kusebut ditiap sepertiga malam ini
Dan terus meyakini, suatu saat nanti bila bertemu lagi
Dalam ikatan yang pasti
Maaf,
Maafkan takdirku yang terus memburu bayangmu
Karena aku sulit menemukan selain dirimu
Sekali kutemukan akan kujaga bila perlu
Kamu memang bukan penerjemah kode, yang suka merayu ramah
Mengatasnamakan rindu sebagai jalan amarah
Namun bila rindu datang bergemuruh, lekas cepatlah mengadu
Jangan sampai Ia runtuh, terlebih jika perlahan terbunuh
Karena obat rindu ialah temu
Dan juga doa yang terbalut bisu
Meski hanya diam sepi menunggu
Menanti kedatanganmu yang semakin pilu
Namun, percayalah rindu ini akan selalu tertuju untukmu
Pada sukma canduku
Yang bermodal rindu
Karena ingin bertemu
Virlyanamd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar